Assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh, Salam sejahtera
untuk kita semua
Selamat Pagi dan Selamat berpuasa
Pernahkan teman-teman mengunjungi salah satu ikon kota Semarang yang
sangat unik ---> “LAWANG SEWU” yang terletak di Jl.Pemuda komplek Tugu Muda, Semarang Tengah ?
Jika
belum, kalian harus menyempatkan waktu untuk menapakan jejak di bangunan
bersejarah ini. Lawang Sewu merupakan bangunan bersejarah peninggalan zaman
Belanda yang dibangun tahun 1904. Kalau dihitung sampai sekarang ini usia
Lawang Sewu sudah sekitar 109 tahun. Yuuk cuzz, kita bernostalgia sejenak tentang bangunan yang cetar membahana ini. Di masa silam, Lawang Sewu difungsikan sebagai pusat perkantoran kereta api kolonial. Ingatkah kalian tentang sejarah Pertempuran 5 hari di Semarang???? Nah lokasi pertempuran ini tepat berada di halaman Lawang Sewu. Dan tahukah kalian, Lawang Sewu juga sempat dijadikan tempat penyiksaan dan pembantaian. Hmmm mengerikan.
Lawang Sewu / 1000 doors / Pintu Seribu , apakah memang
jumlahnya ada 1000 pintu??? *aku nggak sempat menghitung*. Tapi berdasarkan info ,ternyata jumlahnya nggak 1000 , istilah Lawang Sewu merupakan
istilah dari bahasa Jawa untuk
mendeskripsikan banyaknya pintu. Jumlah pintu di Lawang Sewu adalah 429 buah.
Sedari dulu , aku pengen banget bisa menginjakan kakiku di landmark Kota Atlas ini. Pengennya sih menikmati wisata malamnya Lawang Sewu karena keeksotisan Lawang Sewu akan lebih beraura ketika malam hari..hehhehe. Tapi apa daya, untuk sekarang-sekarang ini aku belum di ijinkan untuk maen di malam hari. hmmm. Tak apalah yang penting minggu kemarin tepatnya tanggal 11 Juli 2013 aku dan 3 sohibku , sebut saja Proph. Liol, Proph. Nang , dan GuNobita menyapa bangunan bersejarah , megah ,unik dan fenomenal ini. Tak perlu waktu lama untuk sampai di Lawang Sewu. Hanya menempuh perjalanan sekitar 40 menit dari rumah kami *itupun kalau nggak terjebak macet..hehehhe* .
Sesampainya di depan gerbang Lawang Sewu , elang kami *read: motor* harus diparkir di samping kanan luar pagar gedung Lawang Sewu yang dekat sungai kecil itu . Cukup dengan Rp 1000, elang kami siap sedia di jaga abang tukang parkir elangggggg . Dengan segera , kami bergegas masuk ke Lawang Sewu. Nah sebelumnya , kami membeli tiket dulu , secara kami termasuk kedalam golongan orang dewasa meskipun wajah kami yyaaa masih tergolong wajah anak SMP/SMA/ TK/ PAUD gitu *hahhhh makin ngaco* . 1 tiket masuk untuk kaum orang dewasa dibandrol dengan harga yang terjangkau yaitu $1 (beuh 1 dollar coiii) a.k.a Rp 10.000, dan kami diwajibkan untuk didampingi Lawang Sewu guide , maka kami harus merogoh kocek lagi $3 (Rp 30.000) untuk membayar jasa mas guide'nya (kok cuma mas guide , ga ada mbak guide t? ; ya saat itu yang jadi guide kami ialah mas2 yaitu mas Adit) hehhe
 |
| Beberapa foto yang terabadikan di Lawang Sewu |
Yapzz, tur menikmati bangunan bersejarah ini'pun di mulai. Dengan menyususri bangunan demi bangunan , mas Adit menjelaskan kepada kami tentang seluk beluk sejarah Lawang Sewu dan fungsi di tiap-tiap ruang dengan style supel yang penuh dengan candaan dan gurauan, sehingga membuat suasana menjadi lebih akrab dan renyah *kripik kali renyah..ckckkcc* . Selain itu beliau juga merangkap tugas sebagai fotografer , berasa waktu di Lawang Sewu itu kami bak foto model handal dan profesional, ahaiii . Dengan penuh kreatifitas ,jepretan dari lensa kamera mengabadikan setiap langkah demi langkah gerak-gerik keberadaan kami disana. Tak perlu kaget jika ada sekitar 240 foto terdokumentasi di kamera kami. hahaha.
 |
| di halaman tengah Lawang Sewu |
 |
| Lorong di dalam Lawang Sewu, kalau malam hari Lorong ini dijadikan lokasi untuk para pengunjung yang ingin uji nyali |
 |
| high-five , pintunya bagus yakkk ;D |
 |
| di bagian atas /menara Lawang Sewu |
 |
| berpose dulu di halaman depan Lawang Sewu |
 |
| Menara Lawang Sewu , sungguh arsitektur yang mempesona |
 |
| Bergaya lagi ,,hehhe |
 |
| one, two, three , duduk sambil menikmati arsitektur Lawang sewu |
 |
| masterpiece yang membahana |
 |
| lantai Lawang Sewu yang unik dan eksentrik |
 |
| 3 sohib menyatu dengan Lawang Sewu ..eaaaaa |
 |
| bagus banget wat foto-foto , aihihihii |
 |
| 1 frasa untuk Lawang Sewu : Lawang Sewu Luar Biasa |
 |
| arsitektur yang unik , dengan sentuhan gaya Eropa |
Kalau ditanya tentang fasilitas yang disediakan di Lawang Sewu , bisa dikatakan cukup lengkap : ada tempat parkir, toilet, penjual minuman (saat itu nggak ngeliat yang jual makanan..hehe) , para fotografer, dan penjual pernak-pernik Lawang Sewu.
Dan kala itu tak terasa kami sudah 2 jam berada di Lawang Sewu. Akhirnya kami memutuskan untuk berpamitan dengan Lawang Sewu. Kami berharap bisa menyapa lagi keunikan Lawang Sewu di malam hari. Semoga postingan ini bisa memberikan pencerahan bagi kalian yang ingin berwisata ke tempat bersejarah dengan arsitektur unik dan fenomenal di kota Semarang . Aku rekomendasikan Lawang Sewu untuk kalian kunjungi. Semoga bermanfaat. Selamat Liburan.
Wassalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh
wah asik nih.. tapi yang kebayang dari lawang sewu adalah
ReplyDeleteUJI NYALI
muahahahahahahaha paling serem disini kan ya XD
aku salah fokus sepertinya...
iya Nizar memang asiik menikmati keunikan arsitektur Lawang Sewu
Deleteowh iya Lawang Sewu memang terkenal juga dengan Uji Nyali'nya pas malem2 gitu , apalagi kalau uji nyalinya yang di ruang bawah tanah ,,,beuhhhh . sayangnya ku lum berkesempatan wat merasakan uji nyali malam hari di Lawang Sewu , semoga suatu saat nanti ,aamiin , heheh
aku pernah liat lawang sewu di acara uji nyali. seram juga ya. tapi seru kayanya
Deleteiya Lia , kalau malam hari kesannya seram gitu ,
DeleteYapz memang seru Lia , ayo kapan2 ke Lawang Sewu bareng2 :D, hehe
wihh ini tempat kalo malam serem ya, tapi kalo pas terang gitu jadi keren juga tempatnya, gak terkesan angker :D
ReplyDeleteiya kalau amalam aura serem dan angkernya mencuat , hehheh
ReplyDeleteyoyoi Gil kalo pas kesana siang2 gitu cucok banget menikmati keunikan arsitekturnya , pas banget juga wat menyatu dengan Lawang Sewu (foto2) , hehhe
wah lawang sewu bukannya yg angker pernah ditayangin di dunia lain pek nongol setan kuntilanak itu to. Wah kamu kok pengen malam kesana, jangan2 kamu ya kuntilanaknya , weeeeeeeeennnnnnnnnnnaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkkkkkkkk hehe
ReplyDeletekampreet banget komentar yg diatas nih ya -______- rinem rinem..iisshh issshh..
Deletepengen sih pergi liat2 peninggalan bersejarah gitu, tapi aku disumatera, jauh mau kesana, yg sekiar sini aja blum aku samperin smua, tpi thanks udh ngepost disini, jadi tau deh :)
@Rinem : hahahhaa iaya Rinemm, nah pengen kesana malem hari soalnya mo ngrasaain sensasinyaa. Duh Rinem husttt jangan keras2 bilang kuntilanaknya , kwkwkkwkkwkwk , tuh mbak kuntinya lagi disebelah kamu :p
Delete@Iva : hehheh iya tu Rinem komennya sesuatu banget, nah kapan2 kalau Iva ke Semarang singgahlah ke Lawang Sewu , kalau di Sumatra tempat peninggalan sejarah yang paling terkenal apa Iva? :)
Itu bukan kuntilanak tapi Peri yang menjaga keseimbangan Lawang Sewu katanya begitu ... Dia bisa berubah-berubah sekehendaknya ...
Deleteowh ternyata Peri, siph2 Ryan :)
DeleteKenapa harus pake guide? Emang bangunannya gede banget dan bakal nyasar ya kalo nggak ada guide-nya? :O
ReplyDeleteSayang deh fotonya kecil-kecil gitu, kurang puas lihatnya. Hehe...
kak ini bacanya apa 空キセノ , hehehhe
Deletepake guide karena itu dah peraturan dari sana harus dengan guide ,sepaket gitu waktu kami beli tiket masuk terus mbaknya yang jaga loket bilang " tiket per orang 10ribu + guide 30 ribu" , heheh . Kalau bangunan Lawang Sewu lumayan besar kak terdiri dari 2 lantai dan 1 ruang bawah tanah,
Owh iya nanti aku tambahi foto-fotonya biar lebih jelas , Arigatou kak , heheh
tempatnya bagus sih tapi tetep aja malemnya .. duh inget uji nyali waktu itu -_-
ReplyDeleteyoyoi Dim, tempatnya oke punya
DeleteNah eksotisnya Lawang Sewu itu terpancar pas malam hari :D , heheh
dulu pengen banget kesana tapi nyasar di semarang akhirnya pulang deeeh.... eh denger denger ada kisah mistis mistisnya juga yaa, ceritain dong... :D
ReplyDeleteowh gitu kapan-kapan lagi kesana Er, mari kita nikmati wisata malam hari Lawang Sewu , hehehe
Deleteiya kisah mistisnya banyak terkuak ketika malam hari , disaant penunggu setia Lawang Sewu yang terkadang menampakan diri , hehhe
karena aku belum pernah merasakan kemistisan disana , jadi ni kisah mistisnya berdasarkan testimoni dari Mas Guide'nya : katanya sih kalau yang di ruang bawah tanah itu ada kuntilanaknya dan makhluk 'astral' lainnya , dan yang di lorong dalam bangunannya kadang ada yang melihat noni-noni Belanda dan tentara-tentara belanda gitu ( biasanya di malam hari ).,,hehhe
belom pernah kesana -__- katanya kalo di lawang sewu , masuk salah stu pintu apa gitu, kalo udah masuk , susah keluar ya ???katanya sih yaaa tapi gatau juga muahaha bener gak???
ReplyDeleteYukk cuzz kesana Pelangi, hehhe
DeleteKarena kebanyakan pintunya mungkin, hehehe ,Nah maka dari itu pakai guide untuk penunjuk jalan masuk dan jalan keluarnya , hehehhe
Tuh kan naik elang. Udah bayar belum itu?
ReplyDeleteNama sohibnya kok asing2 gitu?
Ngga sekalian uji nyali disitu? Ada tempat banci2 mangkal juga kan disitu?eh sok tau
hahah iya masbro , tren'nya sekarang kan naek elang , kalo nggak ya naek naga , hehehe
Deleteiya ni nama sohib2nya disamarkan :p
Nah pegennya ikut uji nyali yang malam hari itu , tapi lum sempat kesana malam hari
wah untuk tempat banci2 mangkal, aku kurang tau , hehehhe
kemarin pernah ke lawang sewu jadi kepengen kue ganjel rel..
ReplyDeletetapi katanya lawang sewu itu banyak hantunya --''
okesip Aldisa, kamu kesananya pas siang ato malem?
Deleteiya katanya banyak penunggunya , hehhehe
gue juga sering kesono, tapi cuman lewat depannya doangan _ _".......
ReplyDeletepengen juga gue kesono, sapa tau bisa nemu'' apa gitu. berarti tuh kita jalan'' di sana harus di dampingi guidenya,, bayarnya 30 rebu kan ? bukan 30 rebu per orang ?? sapa tau aja gue bisa jlan'' ke sana,
Nah kalau sempat mampirlah Fauzi
Deleteokesip , yoyoi Fa 30 rebu wat rombongan,ajak tmen2mu biar lebih rame :D